Liputan Lombok – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, secara resmi membuka Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh-Sumut, yang dilangsungkan di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh, pada hari Senin (09/09). Penjabat Gubernur Nusa Tenggara Barat, Hassanudin, turut hadir dalam acara tersebut.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa PON adalah momen untuk melahirkan prestasi dan atlet baru masa depan, sekaligus sebagai simbol persatuan bangsa. “Oleh karena itu, nilai sportifitas dan fairplay harus dijunjung tinggi,” tegasnya.
Pj Gubernur Hassanudin yang hadir bersama Ketua KONI NTB, yang juga merupakan ketua kontingen NTB, serta beberapa pejabat Pemprov NTB, meminta masyarakat NTB untuk terus memberikan dukungan kepada atlet NTB agar dapat meraih pencapaian tertinggi dan mengharumkan nama daerah.
“Saya di sini untuk memberikan dukungan penuh kepada Kontingen PON NTB dalam mengikuti seluruh pertandingan,” kata Hassanudin. Ia menambahkan bahwa target dua emas yang telah ditetapkan sebelumnya adalah hal yang realistis mengingat kekuatan dan persiapan yang ada.
Hassanudin juga menekankan bahwa apapun hasil akhirnya nanti, baik masyarakat maupun pemerintah akan tetap bangga dengan usaha maksimal para atlet NTB. Mantan Pj Gubernur Sumut dan Ketua KONI Sumut ini juga dijadwalkan akan hadir pada penutupan PON XXI pada 20 September mendatang untuk menerima pataka sebagai simbol tuan rumah PON XXII 2028 bersama NTT.